Bukasanabukasini - Mulai sekarang cari tahu
apa penyebab sakit kepala itu dan mulailah serius untuk menghentikan sakit yang
mengganggu aktivitas itu. Berikut ada 10 langkah yang
bisa dilakukan untuk mengurangi risiko sakit kepala seperti dilansir dari
Discoverchannel.com:
Bukasanabukasini. |
1. Identifikasi pemicunya.
Mulailah melacak
apa penyebab sakit kepala itu dengan menulis rekam sakitnya di buku harian Anda.
Catat apa yang Anda makan hari itu, bagaimana cuaca hari itu atau posisi Anda
saat itu untuk mengidentifikasi polanya. Setelah tahu apa yang menjadi pemicu
sakit kepala, Anda dapat mengambil langkah-langkah untuk menghindarinya.
2. Mengurangi stres.
Walaupun
menghindari stres adalah mustahil tapi Anda bisa mengurangi dampaknya. Pelajari
cara untuk melawannya seperti memutar kaset untuk relaksasi, mandi dalam waktu
lama, pijat atau segala sesuatu yang dapat meminimalkan dampak dari stres pada
tubuh Anda.
3. Stop merokok.
Merokok merupakan faktor
risiko untuk beberapa jenis sakit kepala. Bahkan asap rokok atau cerutu dapat
memicu sakit kepala bagi beberapa orang.
4. Biasakan tidur teratur.
Menjaga waktu
tidur dengan teratur akan mengurangi migrain namun kebanyakan tidur pun akan
memicu migrain. Kelelahan juga bisa menjadi salah satu penyebab sakit kepala.
5. Makanlah secara teratur.
Mengabaikan waktu
makan dapat memicu sakit kepala buat sebagian orang. Makan makanan yang sehat
yang kaya karbohidrat dan rendah lemak serta minum banyak air bisa menjaga Anda
dari dehidrasi.
6. Berlatihlah atau olahraga secara teratur.
Latihan rutin,
baik yang ringan seperti berjalan kaki atau melakukan gerakan - gerakan ringan.
Melakukan aerobik dengan pemanasan yang kurang juga bisa menjadi penyebab
timbulnya sakit kepala. Dan ingat, seperti postingan yang lalu,
bahwa berolahraga imbangi dengan berkeringat. Karna dengan berkeringan secara
tidak langsung zat2 racun dalam tubuh dapat keluar.
7. Jagalah mata Anda.
Berlama-lama di
depan komputer selama seharian dapat menyebabkan mata lelah yang memicu tekanan
ke kepala. Beberapa orang memakai kacamata khusus untuk menghindari efek
tersebut.
8. Duduk tegak lurus.
Perhatikan bagaimana
cara Anda menelpon, bagaimana membawa tas, bagaimana duduk di belakang mobil
adalah kebiasaan yang kadang menjadi pencetus sakit kepala karena bisa
menimbulkan kejang otot, leher dan bahu yang kemudian mengacu pada ketegangan
di kepala.
9. Hindari ketergantungan pada obat-obatan
dari pasaran
Jika Anda harus
menenggak dosis yang maksimum lebih dari 2-3 kali seminggu lebih baik datang
saja ke dokter. Karena minum obat tidak selamanya ampuh untuk membebaskan diri
dari sakit kepala, apalagi minum obat-obat malah akan mengganggu lambung.
10. Batasi alkohol.
Jika Anda doyan minum
alkohol mulailah untuk menguranginya. Bir dan anggur merah ataupun minuman
keras tradisional seperti Arak, Tuak, dan sejenisnya itu dapat memicu sakit
kepala bagi banyak orang.Baca juga postingan kami yang mengenai Makanan Pemicu Sakit Kepala.
Semoga postingan ini dapat membantu,, ^^
BalasHapus